Unified Modeling Language
Asal usul UML
Tujuan dari UML adalah untuk memberikan notasi standar yang dapat digunakan oleh semua metode berorientasi objek dan untuk memilih dan mengintegrasikan elemen terbaik dari notasi prekursor.
UML adalah notasi yang dihasilkan dari penyatuan OMT dari
- Teknik Pemodelan Objek OMT [ James Rumbaugh 1991] - adalah yang terbaik untuk analisis dan sistem informasi intensif data.
- Booch [ Grady Booch 1994] - sangat baik untuk desain dan implementasi. Ada , dan telah menjadi pemain utama dalam pengembangan teknik Berorientasi Objek untuk bahasa tersebut.
- OOSE (Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek [ Ivar Jacobson 1992]) - menampilkan model yang dikenal sebagai Use Cases.
Diagram kelas
adalah teknik pemodelan sentral yang berjalan melalui hampir semua metode berorientasi objek. Diagram ini menjelaskan jenis objek dalam sistem dan berbagai jenis hubungan statis yang ada di antara mereka.Use Case Diagram
Perilaku sistem adalah bagaimana sistem beraksi dan bereaksi. Perilaku ini merupakan aktifitas sistem yang bisa dilihat dari luar dan bisa diuji.Perilaku sistem ini dicapture di dalam USE CASE. USE CASE sendiri mendeskripsikan sistem, lingkungan sistem, serta hubungan antara sistem dengan lingkungannya.
Deskripsi dari sekumpulan aksi sekuensial yang ditampilkan sistem yang menghasilkan yang tampak dari nilai ke actor khusus. Use Case digunakan untuk menyusun behavioral things dalam sebuah model. Use case direalisasikan dengan sebuah collaboration. Secara gambar, sebuah use case digambarkan dengan sebuah ellips dengan garis penuh, biasanya termasuk hanya namanya, seperti gambar berikut :
a. Manfaat Use Case
- Digunakan untuk berkomunikasi dengan end user dan domain expert.
- Memastikan pemahaman yang tepat tentang requirement / kebutuhan sistem.
- Digunakan untuk mengidentifikasi siapa yang berinteraksi dengan sistem dan apa yang harus dilakukan sistem.
- Interface yang harus dimiliki sistem.
- Digunakan untuk ferifikasi.
b. Karakteristik
- Use cases adalah interaksi atau dialog antara sistem dan actor, termasuk pertukaran pesan dan tindakan yang dilakukan oleh sistem.
- Use cases diprakarsai oleh actor dan mungkin melibatkan peran actor lain. Use cases harus menyediakan nilai minimal kepada satu actor.
- Use cases bisa memiliki perluasan yang mendefinisikan tindakan khusus dalam interaksi atau use case lain mungkin disisipkan.
- Use case class memiliki objek use case yang disebut skenario. Skenario menyatakan urutan pesan dan tindakan tunggal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar